Belimbing wuluh, atau dalam bahasa Latin dikenal sebagai Averrhoe bilimbi, banyak ditemui dan tumbuh subur di sekitar kita. Namun seringkali keberadaannya hanya dipandang sebelah mata. Rasa asam pada buah ini pada umumnya hanya sebagai pelengkap masakan, atau sesekali dibuat manisan dengan tambahan gula. Lebih dari itu ternyata belimbing wuluh mengandung berbagai manfaat kesehatan dan telah menjadi bahan herbal yang turun temurun sebagai bahan pengobatan tradisional.
Belimbing wuluh memiliki bagian yang bermanfaat, seperti bunga, buah, dan daunnya. Kandungan senyawa aktif dalam tumbuhan ini memberikan beragam khasiat dan kegunaan untuk kesehatan. Beberapa masalah kesehatan yang dapat diatasi oleh Belimbing wuluh antara lain hipertensi, batuk, sariawan, masalah perut, demam, diabetes, juga dalam mengatasi jerawat.
Dalam pengobatan tradisional, Belimbing wuluh sering digunakan untuk meredakan berbagai keluhan kesehatan. Salah satu resep tradisional yang populer adalah untuk mengatasi batuk, sakit tenggorokan, dan sariawan. Dalam resep ini, digunakan segenggam bunga belimbing wuluh segar, buah adas manis secukupnya, air 1/4 cangkir, dan gula batu secukupnya. Campuran bahan tersebut dipipis dan diminum dua kali sehari, pagi dan sore dengan dosis1-2 sendok makan.
Khasiat lainnya dari daun belimbing wuluh adalah dalam mengatasi masalah kencing manis dengan menggunakan daun segar sebanyak 20 gram. Daun dicampur dengan air secukupnya, kemudian diminum dua kali sehari, pagi dan sore dengan dosis 1/4 cangkir.
Keberagaman kandungan senyawa aktif dalam belimbing wuluh memberikan efek antipiretik, membantu menurunkan demam, mengatasi hipertensi dan diabetes.
Hasil penelitian juga membuktikan bahwa ekstrak dari belimbing wuluh, yang mengandung tanin, saponin, triterpenoid, dan flavonoid, memiliki kemampuan untuk menghambat pertumbuhan bakteri. Dengan begitu belimbing wuluh menjadi pilihan alternatif dalam pengobatan penyakit acne vulgaris karena ekstraknya memiliki sifat antimikroba yang dapat menyebabkan sel bakteri menjadi lisis. Dengan mengoleskan belimbing wuluh yang dihaluskan bersama madu pada wajah seminggu sekali dapat mengurangi jerawat, bintik hitam, bekas luka, noda, dan mengurangi pembengkakan. Ini juga dapat membuat kulit jadi lebih lembut, bersih dan bercahaya.
Sebagai tanaman yang tumbuh subur di daerah tropis, ternyata belimbing wuluh tidak hanya sekedar sebagai pelengkap dalam masakan, tetapi juga menjadi penyembuh alami bagi banyak keluhan kesehatan. Penggunaan telah terbukti secara turun-temurun membuatnya bisa menjadi pilihan dalam pengobatan alami dengan risiko rendah dibanding resep kimiawi. Dengan segala manfaatnya, belimbing wuluh membuktikan bahwa kekayaan alam dapat menjadi sumber penyembuhan yang bernilai tinggi.
(Baca Juga: Tips Memperbanyak Tanaman Aglaonema)
Sumber:
- Buku Saku Tanaman Obat : Warisan Tradisi Nusantara untuk Kesejahteraan Rakyat/ Puslitbangbun, 2021
https://repository.pertanian.go.id/items/fa5dbf33-614f-45a3-94a8-71137530d7d9/full - Khasiat Belimbing Wuluh(Averrhoa bilimbi L.) terhadap Penyembuhan Acne Vulgaris/ Saputra, O. , Anggraini, N.
Majority (Jurnal Kedokteran Universitas Lampung) v. 5(1) 2016