Saat udara panas di hari raya idul fitri, meneguk segelas sirop dingin sebagai pelepas dahaga, sangat menyegarkan . Minuman dingin dengan berbagai rasa buah ini banyak kita jumpai di pasaran, salah satu buah yang dapat diolah menjadi sirop adalah jambu biji, bagaimana jika minuman tersebut kita buat sendiri dari bahan alami, tentu selain segar juga menyehatkan, mau coba membuat sirop sendiri ?
Sirop merupakan minuman yang menyegarkan dan banyak mengandung vitamin, apalagi pembuatannya dari bahan- bahan alami yang dapat dibuat sendiri. Selain itu, sirop juga bisa dijadikan buah tangan (oleh-oleh). Sirop yang cenderung manis, tak hanya bisa dinikmati langsung sebagai minuman, tetapi bisa dikombinasikan dengan bahan-bahan lain sehingga menjadi lebih menyegarkan.
Buah
Buah merupakan bahan dasar dalam membuat sirop. Pilih buah segar yang berkualitas baik dan matang, karena hal ini sangat menentukan hasil akhir sirop yang dibuat. Sebaiknya gunakan buah yang berasal dari satu daerah untuk menekan biaya produksi, rasa yang dihasilkan akan tetap sama dan terjaga. Buah yang berasal dari daerah yang berbeda-beda cenderung memiliki rasa yang berbeda pula. Hal ini disebabkan tata cara tanam yang berbeda, lingkungan atau lokasi tanam yang berbeda, serta bibit yang digunakan.
Gula
Gula Digunakan untuk mendapatkan rasa manis yang diinginkan. Anda dapat menggunakan gula sebagai pemanis tambahan sesuai dengan selera masing-masing. Gula yang digunakan berupa gula pasir (sukrosa) yang sehari-hari dijumpai atau gula dari jenis fruktosa dan high fructose syrup (HFS). Penggunaan fruktosa memiliki beberapa kelebihan, di antaranya harganya lebih murah dan rasanya lebih manis dari gula sukrosa. Selain itu, penggunaan fruktosa ini baik untuk penderita diabetes.
Pada dasarnya proses pembuatan sirop antara jenis buah yang satu dan yang lainnya sama, hanya perlu perlakuan yang sedikit berbeda atas jenis buah yang digunakan. Secara garis besar proses pembuatannya adalah pembersihan, pemasakan (perebusan) dan pencampuran berbagai bahan tambahannya sampai sirop siap dikonsumsi. Seperti pembuatan sirop jambu biji berikut ini.
Jambu biji berasal dari benua Amerika. Buah ini kaya akan vitamin A dan C. Bahkan kandungan vitamin C-nya pada jenis tertentu melebihi vitamin C yang dikandung oleh jeruk. Itulah sebabnya jambu biji atau yang lebih dikenal dengan sebutan jambu klutuk ini sangat bermanfaat bagi proses penyembuhan penderita demam berdarah.
Jambu biji terdiri dari beberapa jenis, di antaranya adalah jambu klutuk, jambu sukun, dan jambu bangkok. Untuk pembuatan sirop jambu biji sebaiknya gunakan jenis jambu klutuk agar menghasilkan aroma yang khas. Jambu klutuk memiliki buah yang berwarna merah, aroma yang lebih harum dan rasa yang manis daripada jambu sukun dan jambu bangkok.
Bahan yang diperlukan
- 3,75 kg buah jambu yang berkualitas baik
- 2,5 liter air
- 2 butir telur, digunakan bagian putihnya
Cara Pembuatan
- Cuci jambu hingga bersih, kemudian buang bagian ujungnya dan potong-potong seukuran dadu
- Siapkan panci dan rebus air beserta jambu biji hingga mendidih. Lalu angkat dan dinginkan rebusan.
- Setelah dingin, saring dan singkirkan ampasnya. Sisihkan
- Kocok dua butir putih telur dengan sedikit air rebusan jambu dalam sebuah Aduk hingga rata, lalu campurkan kocokan telur ke sisa air jambu. Aduk merata.
- Masak kembali campuran air jambu dan putih telur bersama gula pasir. Aduk terus-menerus secara perlahan agar gula tidak gosong dan larut.
- Angkat dan dinginkan larutan*. Untuk hasil yang optimal, diamkan larutan selama 24 jam.
- Saring larutan dengan kain saringan agar butiran kotoran yang menggumpal tidak terbawa. Sirop siap dikemas.
* Selama pendinginan ini proses penggumpalan kotoran oleh putih telur akan terus berlangsung.
Link Terkait
http://pangannusantara.bkp.pertanian.go.id/?show=news&act=view&id=22