Perbanyakan benih tebu saat ini dapat dilakukan dengan menggunakan bahan dari mata tunas tebu. Hasil benih yang berasal dari mata tunas tebu sering disebut sebagai benih bud chips atau single bud planting atau benih tumbuh. Pembuatan alat dan mesin pengambil Bud Chips mata tunas tebu bud chipper membawa perubahan dalam perbanyakan benih tebu.
Penggunaan benih bud chips merupakan solusi penyediaan benih tumbuh dalam delapan tepat yaitu (1) tepat jumlah artinya dapat dilakukan dalam jumlah besar tergantung akan kebutuhan; (2) mutu, benih yang dihasilkan akan lebih bermutu, karena dilakukan proses seleksi yang ketat; (3) periode benih menjadi lebih lama, karena berupa benih tumbuh; (4) memudahkan distribusi dan biaya transport lebih murah; (5) komposisi varietas mudah diatur sesuai dengan komposisi masak awal, tengah dan lambat; (6) daya tumbuh lebih terjamin, karena benih yang dihasilkan sudah dalam benih tumbuh; (7) lebih hemat benih, karena yang diambil mata tunas saja, bukan dalam bentuk lonjoran; dan (8) produksi benih relatif lebih murah, penggunaan benih per hektar lebih sedikit karena menggunakan benih tumbuh yang sudah terjamin tumbuhnya. Keunggulan penggunaan benih tebu bud chips satu mata tunas membentuk 8-12 batang/rumpun, setara 50-60 mata tunas benih bud chips .
Sampai saat ini sudah terdapat tiga alat dan mesin pengambil mata tunas tebu dan sudah mendapat sertifikat paten. Ketiga alat dan mesin bud chips tersebut menghasilkan mata tunas tebu berbentuk irisan mata tunas. Alat dan mesin tersebut yaitu:
1. Alat bud chips
Kegunaannya mengambil bud chips mata tunas tebu untuk benih dengan no. Paten IDS000001577. Keunggulan alat ini: 1) perbanyakan benih lebih cepat (bagal 1:7-8; bud chips 1:15-20); 2) benih lebih seragam (seleksi berkali-kali); 3) benih lebih sehat hot water treatment; 4) daya tumbuh di lapang lebih baik (plus media tanam); 5) ketersediaan tepat waktu (tahan 1 tahun); 6) bahan benih lebih hemat (±18 ribu bud chips/ha); 7) tanaman dari bud chips lebih seragam & serentak masak; 8) biaya pengadaan benih lebih murah dengan pengali (1: 15-20) menghemat sampai 40%.
2. Mesin bud chips.
Kegunaannya mengambil bud chips mata tunas tebu untuk benih. dengan Paten Indonesia No. IDS000002064. Spesifikasi bahan yaitu bahan besi baja, dynamo motor elektrik 0,5 Pk (satu phase); Gear box; pisau setengah lingkaran; diameter 28-31 mm; bentuk irisan setengah lingkaran; hasil irisan permukaan halus; corong penampung benih; kapasitas 1500 sd 2500 benih mata tunas bud chips/ jam
3. Mesin pengambil mata tunas tebu pada tegakan tanaman yang mempunyai komponen utama berupa: bor berbentuk lingkaran; dengan permukaan bergerigi berdiameter 28-31 mm; bor terdapat lubang keluar mata tunas benih tebu didukung pegangan bidik tebu sugar cane grip. Paten Indonesia : No.IDS000002064 Keuntungannya: 1) tebu di KBI tidak perlu ditebang; 2) Benih BC diambil pada tegakan tanaman; 3) benih dihasilkan segar dan sehat daya kecambah sesuai potensi; 4) mutu benih sangat bagus dengan permukaan irisan halus; 5) Terjaga dari kerusakan pengangkutan; 6) luasan KBI lebih efisien cakupan areal pengembangan lebih luas; 7) bebas dari limbah batang tebu sisa bud chips; 8) penggunaan tenaga kerja lebih efisien; 9) batang tebu tetap tumbuh 3-4 bulan setelah pengambilan benih; 10) tebu dapat dipanen sebagai tebu giling
Alat dan mesin pengambil Bud Chips mata tunas tebu bud chipper diharapkan dapat mengatasi permasalahan yang dialami dalam budidaya tebu dari cara konvensional yang memerlukan lahan yang relatif luas dan biaya yang relatif mahal. Upaya komersialisasi hasil invensi ini juga masih diperlukan, terutama ditujukan untuk petani atau kelompok petani tebu (produsen benih tebu), pabrik gula dan dinas-dinas terkait. (WD’24)
Sumber :
1. Purlani, Edi. Impron Sadikin., dan Heri Istiana. (2019). Prosiding Temu Teknis Jabatan Fungsional Non Peneliti. IAARD Press.
2. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. (2021). 700 Teknologi Inovatif + 10 Model Penerapan Inovasi Kolaboratif. Jakarta: IAARD Press. Hal. 654
https://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/8474