Diversifikasi pangan menjadi hal penting dalam program ketahanan pangan dan sekaligus memacu pertumbuhan ekonomi. Produk pangan lokal yang potensial untuk dikembangkan salah sataunya adalah talas beneng. Tak hanya sekedar memberi rasa kenyang, kandungan gizi talas perlu diperhitungkan, yaitu karbohidrat, protein, lemak, kalsium dan vitamin C. Talas Beneng dapat diolah menjadi aneka makanan sesuai selera konsumen saat ini. Berbagai produk olahan yang menarik antara lain cake beneng, Kroneng (kroket beneng), Kerneng (kering beneng), Burbenis (bubur beneng manis), brownis kukus beneng, cake marmer beneng dan cake chiffon beneng. Proses pembuatan aneka olahan talas beneng seperti berikut:
Cake Beneng
Bahan yang digunakan antara lain 50 gr talas beneng dikukus dan dihaluskan, 50 gr tepung terigu, 10 gr tepung maizena, 10 gr susu bubuk, 0,5 sdt baking powder, 40 gr gula pasir, 4 butir telur, 2 sendok makan santan kental instan, 25 gr margarin, 0,25 sdt garam, dan 60 gr gula pasir halus.
Cara membuat
Kocok kuning telur, gula pasir halus dan SP (Soft Powder) sampai mengembang. Tambahkan talas, santan dan margarin leleh, lalu kocok perlahan. Selanjutnya masukkan tepung terigu, tepung maizena, susu bubuk, baking powder ayak, aduk sampai rata dan sisihkan. Kocok putih telur dan garam sampai setengah mengembang, tambahkan gula pasir halus sambil kocok hingga mengembang dan kaku “soft peak” .
Kemudian kocokan putih telur dituang ke adonan terigu sedikit demi sedikit sambil aduk perlahan sampai homogen. Selanjutnya tuang ke loyang persegi ukuran 20 x 20 cm, yang sudah dioles margarin dan dialasi kertas roti. Panggang selama 30 menit pada suhu 180 C. 31. Setelah matang dan dingin, oles dengan butter cream dan taburi keju cheddar parut.
Burbenis (Bubur Beneng Manis)
Bahan yang digunakan 1 kg talas Beneng yang telah dikupas kulitnya dan dicuci bersih, 0,5 sendok makan garam, 2 lembar daun pandan, 1,5 liter air, 250 gram gula pasir. Membuat bahan saus berupa 500 ml santan, 1 sdt garam, 5 lembar daun pandan. Seagai penegntal dilarutkan 18 gram tepung sagu dan 60 ml air. Kemudian siapkan 20 gram wijen untuk taburan.
Cara membuat
Rebus talas Beneng, garam, daun pandan dalam 1,5 liter air sampai empuk 33. Tambahkan gula pasir, lalu masak sambil aduk sampai mengental. Membuat saus dengan merebus santan kental, garam dan daun pandan sampai mendidih. Kentalkan dengan larutan tepung sagu, dimasak sampai meletup – letup. Terakhir sajikan bubur talas Beneng dengan saus dan taburan wijen.
Kerneng (kering beneng)
Bahan yang digunakan 500 gram talas Beneng yang diiris memanjang (korek api), 100 gram kacang tanah, 2 lembar daun salam, 2 sdm gula pasir, 50 ml air, 0,5 sdt cuka, kapur sirih, minyak goreng dan garam secukupnya, 3 siung cabe besar, 4 siung bawang merah dan 1 siung bawang putih dihaluskan.
Cara membuat
Rendam dalam kapur sirih irisan talas beneng selama 1 jam, sisihkan dan goreng dalam minyak panas. Tumis bumbu-bumbu halus dengan salam, beri air, masukkan gula dan garam masak hingga berbuih, selanjutnya masukan cuka dan aduk. Masukkan beneng goreng ke dalam tumisan bumbu dan aduk hingga rata,. Jangan terlalu sering mengaduk karena akan menggumpal, setelah kering baru dilakukan pengadukan. Apabila sudah matang merata, Kerneng siap disajikan atau di packing. (DA”23)
Sumber:
Petunjuk Teknis Budidaya dan Pengolahan Talas Varietas Beneng/ Pepi Nur Susilawati, Zuraida Yursak, Sri Kurniawati, Andy Saryoko; Jakarta: BPTP Banten, 2021