Kedelai Anjasmoro, salah satu varietas unggul nasional dan kian diminati oleh para petani. Varietas Anjasmoro mempunyai kualitas fisik setara dengan kedelai impor, ciri ciri varietas Anjasmoro yaitu memiliki ukuran biji besar kisaran 14.8–15.3 gram per 100 biji dengan daya hasil cukup tinggi kisaran 2.03–2.25 ton/ha.
Untuk penanaman kedelai varietas Anjasmoro tidak memerlukan lahan dan media tanam khusus karena sudah didesain sesuai dengan semua lahan yang ada di Indonesia. Lama waktu yang dibutuhkan memanen kedelai tersebut sekitar 82 – 92 hari atau kurang lebih 3 bulan. Jauh lebih cepat dibandingkan kedelai impor yang membutuhkan waktu sekitar 6 bulan.
Keunggulan kedelai Anjasmoro ini lebih toleran dengan kondisi tanah jenuh air, tidak mudah rebah, polongnya banyak dan tidak mudah pecah, serta bijinya besar. Jika varietas ini dibuat tempe, rasanya terasa lebih gurih, serta mempunyai kandungan protein tinggi yaitu 41.8-42.1%. (Rep. Rifda)
Sumber:
http://bbppmbtph.tanamanpangan.pertanian.go.id/index.php/berita/549
https://balitkabi.litbang.pertanian.go.id/category/vu-kedelai/,