Identitas Buku
Judul: Panduan Produksi Benih Talas Varietas Beneng.
Penulis: Pepi Nur Susilawati dkk.
Penerbit: Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Banten
Tahun terbit: 2021
Jumlah hal: 25 halaman
Link akses: http://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/13850
Resensi
Talas beneng ((Xanthosoma undipes K.Kock) merupakan salah satu komoditas tanaman pangan yang sedang gencar untuk dikembangkan. Istilah beneng berawal dari morfologi talas yang memiliki umbi berukuran besar dan berwarna kuning (beuneur dan koneng dalam bahasa Sunda). Talas beneng yang merupakan sumber karbohidrat dapat diolah menjadi bahan dasar pembuatan kosmetik. Selain itu juga dapat menghasilkan berbagai produk olahan, seperti tepung beneng, beras beneng, makaroni, mi, brownies, cookies dan bahan dasar makanan lainnya. Untuk itu talas beneng mempunyai prospek bisnis dan peluang pasar yang menjanjikan. Permintaan yang sangat tinggi khususnya pasar ekspor menjadi peluang sekaligus tantangan untuk memenuhi permintaan pasar dengan kualitas, kuantitas dan kontinuitas produk yang sesuai dengan keinginan pasar.
Tanaman yang awalnya hanya tumbuh liar ini, akhirnya mendapat perhatian besar untuk dikembangkan menjadi produk unggulan sekaligus mendukung program strategis Kementerian Pertanian dalam gerakan tiga kali lipat ekspor (Gratieks). Dalam hal ini Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Banten menangkap peluang dengan pengembangan teknologi perbanyakan benih bermutu talas beneng. Benih bermutu menjadi salah satu penentu penting dalam meningkatkan mutu hasil produk dan mempertahankan kemurnian genetik serta keunggulan varietasnya. Hal ini juga agar peredaran benih unggul beneng tetap terjaga mutunya sesuai dengan Permentan RI no. 12/Permentan/TP.020/4/2018 tentang Produksi, Sertifikasi, dan Peredaran Benih Tanaman. Untuk itu BPTP Banten merespon dengan terbitnya buku panduan produksi benih talas varietas beneng.
Buku panduan ini memuat prosedur produksi benih talas beneng yang dibahas dalam Bab II, yaitu melalui sertifikasi diharapkan benih sebar yang dihasilkan oleh produsen benih atau petani akan memenuhi standar mutu. Dalam bab III dibahas tentang pemilihan lokasi atau syarat tumbuh juga sejarah lahan. Lalu bagaimana mempersiapan benih sumber yang benar dan seragam untuk menjaga kemurnian genetik serta keseragaman pertumbuhan benih dibahas dalam bab IV. Dalam bab selanjutnya dibahas penyiapan lahan, persemaian, penanaman, pemupukan, pemeliharaan, roguing/seleksi dan terakhir dalam bab XI dibahas panen dan pascapanen talas Varietas Beneng.
Buku terbitan terbaru dari BPTP Banten ini tersaji sangat ringkas dan praktis sehingga memudahkan pembaca untuk memahami juga dilengkapi dengan foto sebagai ilustrasi. Buku ini layak untuk dibaca sebagai pengetahuan/panduan atau referensi bagi masyarakat/petani, pelaku usaha atau masyarakat yang berminat dengan bisnis talas Varietas Beneng. (DA’22)