Deskripsi Video
Judul video: Budidaya Varietas Unggul Jahe Merah
Produser: Pustaka, Kementerian Pertanian
Narasumber: Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat, Kementan
Link akses: https://www.youtube.com/watch?v=83zxNrCK9qo&t=183s
Sinopsis
Jahe memiliki segudang manfaat, yaitu untuk bumbu masak dan dapat diolah menjadi berbagai jenis makanan dan minuman. Selain itu, jahe digunakan sebagai pemberi aroma dan rasa pada makanan dan minuman, industri obat, minyak wangi dan jamu tradisional. Secara farmakologi, jahe bermanfaat sebagai karminatif, anti mual, pereda kejang, anti pengerasan pembuluh darah, peluruh keringat, anti inflamasi, anti mikroba, dan lain-lain.
Permintaan jahe untuk pasar dalam negeri masih bergantung pada impor, yaitu dari negara Cina dan India. Terkait dengan itu, jahe layak dibudidayakan secara intensif. Keberhasilan budi daya jahe ditentukan oleh bahan tanaman dengan jaminan produksi dan mutu yang baik serta stabil dan menerapkan budi daya anjuran. Varietas unggul nasional jahe merah ada dua yakni Jahira 1 dan Jahira 2 yang mempunyai produksi dan bahan aktif tinggi.
Lingkungan tumbuh optimum jahe adalah ketinggian 300 - 800 m dpl, suhu 25 - 30 0C, tanah Latosol dan Regosol, gembur, curah hujan 2500 - 4000 mm, iklim a, b atau c, dan maksimal naungan 30%.
Benih jahe merah berkualitas adalah benih yang memenuhi syarat mutu genetik, mutu fisiologi, mutu fisik, dan kesehatan. Benih jahe sebaiknya jelas genetiknya, tidak tercampur antar varietas, tidak keriput dan mengkilap, umur panen 10-12 bulan, serta tidak ada luka, mulus, dan bekas penyakit.
Benih jahe ditanam pada bedengan lebar 1 meter dan ditutup arang, sekam atau jerami selama minimal 1 bulan, kemudian dipindah ke lahan penanaman. Lahan penanaman dibuat dengan kedalaman 30 cm, dibiarkan 2 sampai 4 minggu untuk menghilangkan gas beracun dan penyakit. Bedeng penanaman berukuran 60 cm x 40 cm atau 50 cm x 30 cm. Benih usia 1 bulan atau tingginya 7 cm ditanam pada bedengan yang telah disiapkan. Pemeliharaan tanaman dengan penyulaman terhadap tanaman dilakukan pada umur 1 – 1,5 bulan. Penyiangan dilakukan pada saat tanaman berumur 1 sampai 4 bulan. Pembumbunan juga perlu dilakukan. Tanaman jahe dapat ditumpangsarikan dengan tanaman pangan, seperti kacang-kacangan, jagung, dan tanaman sayuran. Setelah berumur 9 sampai 12 bulan, jahe dipanen dengan cara membongkar seluruh tanaman menggunakan cangkul.
Video ini merupakan salah satu panduan bagi petani dalam menanam jahe merah yang mempunyai produktivitas dan bahan aktif tinggi. Sebagian besar proses penanamannya diuraikan dengan jelas dan mudah diikuti. Hanya saja masalah pemupukan tidak dibahas secara rinci, padahal dengan pemupukan yang tepat panen jahe dapat ditingkatkan. (BEWE2022)