Judul Buku : Pedoman Seleksi dan Penyembelihan Hewan Qurban
Penerbit : Direktorat Jenderal Bina Produksi Peternakan
Tahun terbit : 2004
Jumlah Hal : 20 p.
Tautan : https://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/14295
Keamanan pangan asal hewan adalah tanggungjawab bersama antara pemerintah dan masyarakat. Untuk itu, perlu dilakukan pengawasan baik dari aspek keamanan maupun kehalalan daging yang akan dikonsumsi masyarakat. Teknis hygiene-sanitasi penanganan pangan asal hewan masih perlu ditingkatkan. Hal ini terutama dilakukan ketika penyembelihan hewan qurban setiap Hari Raya Idul Adha di luar rumah pemotongan hewan.
Informasi penanganan hewan qurban salah satunya terdapat pada buku “Pedoman Seleksi dan Penyembelihan Hewan Qurban.” Bagian pendahuluan buku ini menjelaskan dalil Al-Qur'an dan Hadist qurban serta makna makanan halal dan thoyib. Selanjutnya disampaikan persyaratan qurban yang meliputi seleksi hewan qurban dan petugas penyembelih. Penyembelihan hewan menurut Islam juga dijelaskan dalam bagian berikutnya. Teknis penyembelihan hewan qurban dibagi menjadi dua bagian, yaitu tahap persiapan dan tahap penyembelihan. Pada tahap persiapan dijelaskan mengenai: 1) kandang penampungan; 2) ketersediaan air minum dan pakan; 3) tempat penyembelihan; 4) kondisi pisau / golok; 5) pembersihan tempat dan peralatan; 6) penanganan daging dan pengemasan; 7) perlakuan terhadap hewan
Pada saat penyembelihan, dijelaskan persyaratan teknis hygiene sanitasi pemotongan hewan meliputi: 1) penyembelihan, 2) perlakuan setelah hewan mati, 3) penanganan lebih lanjut meliputi pengulitan, dan penanganan jeroan. Pemeriksaan post mortem dilakukan terhadap daging, isi rongga perut dan isi rongga dada. Pemeriksaan dilakukan secara organoleptis dengan mata (inspeksi), meraba dan menekan (palpasi), bila perlu dengan penyayatan (insisi). Pemeriksaan ini dilakukan oleh dokter hewan atau petugas teknis berwenang. Apabila ditemukan kasus yang mencurigakan maka disarankan menghubungi dinas yang membidangi peternakan. Daging dengan kelainan atau penyakit, sebaiknya dibuang. Buku ini patut untuk dijadikan pegangan bagi penitia pelaksana penyembelihan hewan qurban. Hal ini disebabkan buku ini memberikan pedoman yang ringkas dan mudah diikuti. Beberapa gambar juga disertakan untuk mempermudah pemahaman. Buku ini juga bisa menjadi pedoman bagi penyembelihan hewan qurban yang mengikuti syariah Islam maupun keselamatan/keamanan pangan. (BEWE2023)