Judul : Kajian market intelligence akses pasar Yunani
Penulis : Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan
Penerbit : Direktorat Jenderal Perkebunan
Tahun terbit : 2022
Jumlah halaman : 270 p.
Link akses : https://183.91.66.157/pustaka/backend/pengkatalogan/katalog/update BIB-ID 0010-0323000030
Dalam rangka peningkatan akses pasar produk-produk Indonesia, khususnya komoditas perkebunan, Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan melakukan berbagai kegiatan kajian potensi pasar. Pasar mancanegara merupakan peluang pasar yang harus dicari, diidentifikasi, dan dikenali potensinya. Komoditas unggulan seperti kopi dan kakao telah memiliki pangsa pasar utama, namun masih perlu dilengkapi dengan pasar alternatif lainnya sebagai upaya diversifikasi pasar atau apabila pasar utama mengalami gangguan.
Negara Yunani dipilih sebagai pangsa pasar alternatif. Hal ini dilihat dari data nilai ekspor komoditas kopi dan kakao yang cukup signifikan. Selain itu pertimbangan pendapatan per kapita yang menunjukkan Yunani sebagai negara potensial untuk ekspor produk perkebunan Indonesia.
Buku ini merupakan informasi hasil akhir dari riset yang telah dilakukan dengan menggunakan metode penyiasatan pasar atau market intelligence. Selain itu riset ini juga melakukan pengumpulan informasi mengenai: daya saing produk Indonesia, hambatan dan peluang dalam pemasaran, informasi perubahan dan dinamika produk ekspor, trend, dan perilaku konsumennya, serta regulasi yang berlaku di lokasi kajian.
Selama kegiatan pengkajian telah dilakukan pendokumentasian dan penajaman analisis untuk menangani permasalahan ekspor serta hambatan perdagangan pasar kopi dan kakao di Yunani. Selanjutnya simpulan hasil analisis tersebut dibuatkan rekomendasi kebijakan dan strategi yang harus dilakukan pemerintah dan pelaku usaha di Indonesia. Sepanjang kegiatan dan sebagai lanjutan upaya penetrasi pasar di Yunani telah dilakukan pula advokasi kepada pihak terkait mengenai produk unggulan dan produk turunan.
Sebagai hasil kegiatan pengkajian ilmiah, buku ini secara sistematis juga menyajikan tinjauan pustaka; pendekatan dan metodologi, antara lain tentang metode penelitian, metode pengumpulan data, teknik pengolahan data, analisa data, dan strategi akses pasar, yang disajikan pada Bab 2 dan Bab 3. Kemudian dilanjutkan pada Bab 4 tentang profil komoditas kopi dan kakao yang menjadi produk ekspor ke Yunani.
Sementara itu peran komoditas perkebunan meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui sektor pertanian selama era pandemi Covid-19 (2019 s.d. 2022) dibahas pada Bab 4. Sedangkan profil negara Yunani sebagai negara tujuan ekspor secara ringkas turut pula disajikan pada Bab 6. Gambaran kondisi geografis, demografis, perekonomian nasional, dan tradisi konsumsi kopi pada masyarakat Yunani juga dibahas pada Bab 6.
Pada Bab 7 disampaikan hasil kegiatan pengkajian, berupa analisis data dan pembahasan untuk masing-masing komoditas. Pada akhirnya, perumusan empat kebijakan dan strategi utama yang dapat dilakukan untuk meningkatkan jumlah ekspor dan mengakses pasar Yunani, dibahas pada Bab 8, kemudian kesimpulan dan saran pada Bab 9.
Kajian ini menyimpulkan bahwa produk komoditas perkebunan dan turunannya mempunyai daya saing di pasar mancanegara. Nilai keunggulan dan daya saing komoditas produk pertanian Indonesia dibandingan negara pesaing pasar lainnya, dapat dinilai berdasarkan formula revealed comparative advantage (RCA).
Nilai RCA Indonesia untuk komoditas kopi berada pada skor 8,90 yang lebih baik dari nilai RCA negara Jerman (0,16), namun masih jauh di bawah nilai pesaing negara Kolombia, yakni sebesar 134,48. Sedangkan nilai RCA Indonesia untuk komoditas kakao hanya sebesar 0,20, sangat ketat bersaing dengan RCA Italia dan RCA Turki, masing-masing sebesar 0,01 dan 0,03.
Data tersebut menunjukkan kemampuan perdagangan luar negeri Indonesia masih sangat fluktuatif nilai ekspornya dan belum stabil mempertahanan daya saing produk terhadap produk kompetitor dari negara lain. Salah satu penyebabnya adalah jumlah pasokan produk mengalami stagnasi dan belum ada peningkatan, belum ada diversifikasi produk perdagangan berupa produk turunan, serta strategi penetrasi pasar belum dilakukan dengan tepat.
Buku ini dapat digunakan oleh para pengambil kebijakan, para pelaku usaha perkebunan, serta eksportir komoditas kopi dan kakao. Informasi yang disajikan sangat relevan dan lengkap berdasarkan hasil kajian pasar, serta telah disusun secara sistematis.
Negara Yunani yang dijadikan sebagai tujuan pasar telah dideskripsikan dengan komprehensif melalui metode market intelligence. Oleh karena itu, dapat membuat keputusan cepat, tepat dan akurat untuk menerapkan penetrasi serta pengembangan pasar sesuai strategi yang telah disebutkan. (STR’2023)