Ubi cilembu merupakan salah satu ragam pangan lokal fungsional yang banyak digemari masyarakat. Selain kandungan nutrisi, cita rasa yang manis, pulen, dan bertesktur lembut menjadi unggulannya. Ubi jenis cilembu ini berbeda dengan ubi pada umumnya, rasa manis lembut yang khas dan akan lebih terasa istimewa apabila dibakar dalam oven. Jika ubi ini disimpan lebih dari seminggu akan mengeluarkan getah yang manis meleleh seperti madu. Tidak heran apabila ubi ini banyak diminati dan menjadi pilihan untuk dikonsumsi baik sebagai camilan atau makanan pokok pengganti beras.
Ubi cilembu mempunyai ciri khusus dengan bentuk fisik yang cenderung panjang, berkulit gading dan berurat. Jenis ketela rambat ini selain merupakan sumber karbohidrat, juga memiliki kandungan nutrisi penting lainya seperti vitamin, mineral, fitokimia (antioksidan) dan serat (pektin, selulosa, hemiselulosa). Berikut adalah kandungan nutrisi utama dalam ubi cilembu beserta manfaatnya bagi kesehatan:
- Zat besi. Salah satu mineral yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah kecil namun kekurangan zat besi (defisiensi zat besi) akan merugikan kesehatan. Mineral ini penting bagi produksi sel darah merah dan putih dalam tubuh. Mengurangi stres, membantu meningkatkan suplai oksigen ke seluruh tubuh, dan berperan dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dengan asupan zat besi yang cukup, dapat mengurangi risiko anemia dan menjaga kesehatan sel darah.
- Magnesium. Mineral ini berperan dalam menjaga kesehatan tulang, saraf, otot, dan paru-paru. Konsumsi magnesium yang cukup dapat membantu mencegah osteoporosis, menjaga fungsi otot dan saraf yang baik, serta mengatur tekanan darah dan fungsi paru-paru.
- Potasium. Mineral yang berperan dalam menjaga kesehatan ginjal dan mempertahankan keseimbangan cairan dalam tubuh. Potasium juga membantu mengatur detak jantung, tekanan darah, dan fungsi otot yang optimal.
- Karotenoid. Sejenis betakaroten yang membantu meningkatkan kekebalan tubuh dari penyakit dan menyehatkan mata.
- Kandungan pemanis alami dalam ubi cilembu memiliki rasa manis alami, sehingga menjadi pilihan yang baik untuk menggantikan pemanis buatan. Konsumsi pemanis alami dalam jumlah yang wajar tidak akan memengaruhi kadar gula darah secara drastis, sehingga cocok untuk penderita diabetes.
- Antioksidan (anti kanker dan anti tumor). Kandungan antioksidan dalam ubi jalar ini mampu mencegah radikal bebas dan berkembangnya sel kanker serta tumor di dalam tubuh .
- Vitamin C, dapat mencegah penyakit dan memproduksi kolagen untuk mencegah penuaan dini bagi kulit.
- Vitamin B6 dalam ubi cilembu membantu mencegah serangan jantung dan pikun karena di dalam tubuh terdapat homosistein yang diuraikan menjadi molekul sederhana dengan bantuan vitamin B6.
- Vitamin D yang bermanfaat bagi kesehatan ibu hamil dalam merangsang pertumbuhan hormon yang mendukung proses kehamilan.
- Vitamin A berperan penting dalam menjaga kesehatan mata dan kulit, serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan berbagai macam penyakit.
Berbagai keunggulan ubi cilembu sebagai bahan pangan fungsional akan memperluas ragam pilihan makanan dalam memenuhi kebutuhan konsumsi pangan. Pengembangan ubi cilembu berpotensi mendukung program diversifiksi pangan dalam pemantapan ketahanan pangan nasional. (DA’23)
Sumber:
- Petujuk teknis budidaya ubi cilembu organik/ Yati Haryati, Bebet Nurbaeti, Nana Sutrisnan. Lembang: BPTP Bandung, 2015
- Manfaat mineral bagi tubuh dan makanan sumber mineral/
https://dinkes.kalbarprov.go.id/manfaat-mineral-bagi-tubuh-dan-makanan-sumber-mineral/