Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian (PUSTAKA) terus berupaya meningkatkan layanannya melalui Virtual Literacy (VL). Bentuk layanan online ini mampu menarik perhatian para pustakawan. Kali ini PUSTAKA berbagi ilmu mengenai strategi pelestarian dan perawatan koleksi perpustakaan bagi para pustakawan dan pengelola perpustakaan pertanian.
Materi VL kali ini merupakan bahasan yang menarik bagi pustakawan karena perawatan bahan pustaka sangat diperlukan untuk menunjang fungsi perpustakaan dalam melaksanakan jasa perpustakaan dan mempertahankan kondisi koleksi perpustakaan terpelihara sebaik mungkin dan siap dimanfaatkan. Sedangkan usaha pelestarian koleksi perpustakaan merupakan upaya perlindungan benda-benda budaya yang memiliki nilai sejarah melalui tindakan maupun kegiatan mengurangi kerusakan fisik dan kimia dengan tujuan untuk menghindari kehilangan informasi penting yang terdapat di dalamnya.
VL pelestarian dan perawatan bahan pustaka dilaksanakan selama dua hari di Open Virtual Literacy (Oviral) Room. VL hari pertama dilaksanakan pada 20 April 2020 oleh tim Korwil Sumatera, dipandu oleh Sri Hardianti. Sebanyak 12 node (13 orang pustakawan dari Satker Kementan di Sumatera) tergabung dalam VL tersebut, di antaranya adalah Balitbu Solok, BB Vet Lampung, BPTP Aceh, BPTP Bengkulu, BPTP Jambi, BPTP Riau, BPTP Sumbar, BPTP Sumut, BPP Lampung, Lolit Kapo, Polbangtan Medan, dan SMK Sembawa-Sumsel.
VL hari kedua dilaksanakan pada 21 April 2020 oleh Tim Korwil Jawa 1 (Jakarta, Banten, Jawa Barat) dan Kalimantan. Sebagai narasumber adalah Eka Kusmayadi dan Mustika Sinuraya. Peserta yang tergabung dalam kegiatan ini sebanyak 11 node (29 orang) yaitu pustakawan atau pengelola perpustakaan dari BPTP Banten, BPTP Kalbar, BPTP Kaltim, BPTP Kalsel, PSEKP, Puslitbanghorti, Biro Humas dan Informasi Publik, SMK-PP Banjarbaru, Balitvet Banjarbaru, Balitra, dan Polbangtan Bogor.