Judul: Kreasi Resep Pangan Lokal Ala Milenial: Lokal Rasa Global
Penerbit: Badan Ketahanan Pangan, Kementerian Pertanian
Tahun terbit: 2021
Jumlah halaman: 86 p.
Link akses: http://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/14661
Resensi
Indonesia merupakan negara agraris yang mempunyai kekayaan hayati melimpah. Sumber daya hayati tersebut merupakan modal utama dalam pemenuhan kebutuhan akan pangan. Sumber pangan masyarakat berbasis karbohidrat masih tergantung pada konsumsi beras dan terigu yang pemenuhannya sebagian masih dari impor. Oleh karena itu, berbagai upaya percepatan diversifikasi pangan lokal sumber karbohidrat non beras non terigu secara terintegrasi dan berkesinambungan perlu terus dilakukan Lalu bagaimana mengeksplorasi bahan pangan non beras non terigu menjadi sumber pangan yang diminati?
Badan Ketahanan Pangan melalui Lomba Kreasi Pangan Lokal Nusantara (KPLN) membidik para milenial yang punya ide kreatif, percaya diri, dan mempunyai jaringan/akses informasi luas untuk berperan aktif dalam menciptakan kreasi menu non beras dan non terigu ala milenial, dengan gaya dan selera milenial. Dari ajang ini melahirkan aneka menu berbahan dasar pangan lokal non beras non terigu yang mencerminkan preferensi dari generasi milenial dan disusun dalam bentuk buku yang berjudul ‘ Kreasi Resep Pangan Lokal Ala Milenial’.
Buku ini berisi resep makanan sepinggan “one dish meal” berbahan pangan lokal hasil karya cipta para finalis KPLN yang memiliki penampilan menarik, kekinian dan cita rasa lezat. Buku ini menyajikan secara sistematis resep olahan pangan dari 3 pemenang dan 16 finalis. Masing masing dilengkapi dengan informasi profil finalis, nama resep masakan, bahan pembuatan, cara membuat /prosesing dan foto hasil karya mereka. Pemenang satu Muhammad Irgi Fathoni dengan bahan baku utama sorgum memperkenalkan resep “Kalung with woku sauce sorgum liwet with mix vegetable”. Pemenang kedua dengan judul “pan seared kasuami, tuna woku mi-cuit” atau tumis bunga pepaya dengan garnish keripik pisang.
Begitupun dengan sang juara 3, Hadika Dwi Ramadhan menampilkan “Banana tofu with grill gabus and tongseng sauce”. Selanjutnya diinformasikan resep dari juara favorit dan 16 finalis yang sangat kreatif, kekinian serta disajikan dengan cantik, menggugah selera dan menarik. Kehadiran buku ini dapat menjadi inspirasi dalam pengolahan pangan lokal, serta menyajikan pilihan bagi masyarakat dalam mengonsumsi aneka pangan lokal kekinian, sehingga diharapkan produk pangan lokal semakin diminati. (DA’22)