Peningkatan ketersediaan, akses, dan kualitas konsumsi pangan merupakan program prioritas dari pemerintah. Kementerian Pertanian (Kementan) menerjemahkan program prioritas tersebut menjadi kegiatan utama Kementan. Setiap unit kerja Kementan mendapat tugas mengawal dan mendampingi pelaksanaan kegiatan utama tersebut, termasuk Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian (PUSTAKA).
Sebagai salah satu wujud pendampingan, PUSTAKA menyerahkan bibit anggur dan melakukan bimbingan teknis (bimtek) budi daya anggur kepada kelompok tani dan wanita tani Kota Surakarta. Acara ini bertempat di Kantor Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan Kota Surakarta atau lebih dikenal dengan kota Solo, pada Selasa 14 Desember 2021. Bibit anggur tersebut merupakan hasil penelitian Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika (Balitjestro). Bibit diserahkan secara simbolis oleh Sudi Mardianto, selaku Plt. Kepala PUSTAKA kepada Aryo Widyatmoko selaku Kepala Dinas.
Dalam sambutannya, Plt. Kepala PUSTAKA mengatakan “Penyerahan bibit anggur ini sejalan dengan tugas tambahan PUSTAKA , yaitu pendampingan kegiatan utama Kementan di 4 wilayah Jawa Tengah, salah satunya kota Surakarta”. “Selain itu, sesuai tupoksinya, PUSTAKA telah membagikan buku-buku pertanian ke Balai Penyuluhan Petanian dan menyebarkan informasi pertanian ke masyarakat.” lanjutnya.
Aryo Widyatmoko, selaku Kepala Dinas mengucapkan terima kasih atas bantuan bibit anggur yang diberikan. “Bibit anggur ini akan dikembangkan di wilayah masing-masing kelompok tani dan wanita tani di Kota Solo. Semoga kegiatan ini dapat dilanjutkan dengan kegiatan lain yang sesuai dengan potensi wilayah Kota Solo”, ujar Aryo.
Pada waktu yang bersamaan, Plt. Kepala PUSTAKA membuka acara “Bimtek Budi Daya Anggur”. Sebagai narasumber bimtek, Sukadi dari Balitjestro, membawakan materi berjudul “ Aktif Berbudidaya Tanaman Anggur”. Pada paparannya, Sukadi menyampaikan materi terkait jenis anggur, cara budi daya serta penanganan hama dan penyakit tanaman anggur. Tidak hanya teori, para peserta bimtek diberi kesempatan untuk mempraktikannya di Taman Winasis milik Dinas. Antusias peserta cukup tinggi, ditandai dengan banyaknya peserta yang bertanya dan mengungkapkan permasalahan yang dihadapi dalam budi daya anggur.
Didampingi kepala dinas, Sudi Mardianto dan tim PUSTAKA berkesempatan meninjau lingkungan kantor. Sudi banyak memberi masukkan terkait penataan dan potensi lokasi kantor. “Lokasi kantor yang menyatu dengan rumah potong hewan, dan petak pamer serta Taman Winasis sangat potensial dikembangkan menjadi agrowisata dan percontohan pertanian perkotaan”, jelas Sudi. (SS & ENK)