Preservasi dan konservasi merupakan bagian dari kegiatan perpustakaan dalam rangka melestarikan dan menyelamatkan informasi dari berbagai macam kerusakan. Penyebab kerusakan bahan perpustakaan bisa berasal dari faktor biologi, fisik maupun kimia. Faktor biologi penyebab kerusakan bahan perpustakaan biasanya berasal dari hewan atau serangga misalnya kutu buku dan rayap. Kerusakan dari faktor fisika bisa disebabkan dari cahaya, suhu dan kelembaban dan cahaya yang tidak sesuai standar. Faktor kimia disebabkan cairan atau zat kimia yang bereaksi dengan bahan perpustakaan.
Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian (PUSTAKA) menyelenggarakan workshop Preservasi dan Konservasi Bahan Perpustakaan dalam rangka membantu peningkatan kompetensi pustakawan atau pengelola perpustakaan untuk melakukan pelestarian informasi bahan perpustakaan. Workshop ini telah sampai pada sesi ke-2 dan ke-3 yaitu tanggal 7 dan 13 September, sedangkan sesi pertama telak terlaksana pada tanggal 23 Agustus 2017. Pendaftaran untuk workshop ini telah ditutup karena untuk workshop ke-4 dan ke-5 sudah terpenuhi kuota peserta.
Pada workshop sesi kedua tanggal 7 Agustus 2017 acara dibuka oleh Ahmad Syaikhu,MT selaku Kasubid Pengelolaan Sumberdaya Perpustakaan. Materi workshop disampaikan oleh pustakawan yaitu Remi Sormin,MP dan Eni Kustanti,S.Pi. Workshop sesi ke-3 terlaksana pada tanggal 13 September 2017, acara dibuka oleh Dr.Riko Bintari Pertamasari, selaku Kepala Bidang Perpustakaan. Selaku pemateri pada sesi ke-3 ini yaitu Ir.Eka Kusmayadi,M.Hum, pustakawan di laboratorium Preservasi Bahan Perpustakaan di PUSTAKA
Materi workshop yang diberikan kepada peserta terdiri dari kegiatan alih media digital, penjilidan, bleaching dan laminasi. Alih media digital berfungsi menyelamatkan informasi dari koleksi terutama koleksi antiquariat (usia koleksi diatas 50 tahun) yang lebih rawan mengalami kerusakan fisik. Penjilidan berfungsi memperbaiki kerusakan jilidan pada koleksi buku atau untuk menjilid koleksi serial agar terbundel menjadi satu dalam satu periode terbitan. Bleaching dan laminasi berfungsi menghilangkan noda pada kertas dan memperkuatnya sehingga tidak mudah rapuh.
Peserta workshop terdiri dari berbagai unsur pustakawan dan pengelola perpustakaan baik dari Kementerian/Lembaga, Perguruan Tinggi, Sekolah, dan Perpustakaan Umum Kab./Kota. Kegiatan ini sebagai bentuk dedikasi Pustaka untuk bisa berbagi ilmu dengan perpustakaan lain dalam rangka menyelamatkan dan melestarikan informasi. (Enk/Perpustakaan).