Menyebarkan informasi teknologi pertanian menjadi tugas utama Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian (PUSTAKA). Agar teknologi tersebut dapat diterima dan dipahami oleh para penyuluh dan petani, PUSTAKA mengemas dan menyebarkannya dalam bentuk tercetak seperti buku, booklet, leaflet, poster, media digital (website, aplikasi digital, dan media sosial) atau melalui pertemuan langsung seperti pameran, bimbingan teknis dan virtual literacy. Pandemi Covid-19 memacu PUSTAKA untuk tetap dapat menggaet stakeholdernya tanpa harus datang langsung. Virtual Literacy (VL) menjadi cara menyebarkan informasi paling favorit saat pandemi.
Sinergi harmonis bersama Unit Kerja dan Unit Pelaksana teknis lingkup Kementerian Pertanian telah dilakukan PUSTAKA dengan bekerjasama menyebarkan informasi teknologi pertanian melalui konsep VL. Sebanyak 23 tema terkait teknologi pertanian telah digelar dan dipublikasikan melalui media sosial berbagi video "Youtube". PUSTAKA juga bersinergi dengan institusi yang menaungi para penyuluh dan KTNA untuk menggaet target sasaran penyuluh dan petani agar dapat berpartisipasi dalam kegiatan VL yang diselenggarakan. Hal ini terbukti dengan berpartisipasinya ribuan penyuluh dan petani dalam setiap penyelenggaraan VL bertema teknologi pertanian.
Salah satu tema VL yang diusung PUSTAKA adalah "Teknologi Pembuatan Arang dan Asap Cair dari Sekam Padi" yang digelar pada 24 Juni 2020. VL tersebut menghadirkan peneliti asap cair dari sekam padi, Hernani dan peneliti arang dari sekam padi, Ridwan Rahmat. Keduanya dari Balitbangtan Kementerian Pertanian. VL tersebut mampu menyedot lebih dari 2.000 partisipan yang sebagian besar adalah penyuluh dan petani. Tema kali ini diangkat berdasarkan permintaan follower yang tertarik dengan infografis yang dipublikasikan di media sosial PUSTAKA dan ingin tahu lebih detail terkait cara pembuatan dan nilai tambah yang dihasilkan dari pembuatan asap cair dan arang dari sekam padi.