Tanaman pala merupakan salah satu komoditas perkebunan unggulan di Kabupaten Bogor. Tanaman pala banyak dibudidayakan di perkebunan rakyat dan tersebar di berbagai tempat, salah satunya di Kampung Gunung Seureuh, Desa Sadeng, Kecamatan Leuwisadeng. Petani pala selama ini masih melakukan perbanyakan tanaman secara generatif alias melalui biji, sedangkan perbanyakan secara vegetatif atau sambung pucuk belum diterapkan oleh petani.
Dalam kegiatan Perpustakaan Khusus Berbasis Inklusi Sosial (PKBIS), Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian (PUSTAKA) bekerja sama dengan Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Leuwiliang melakukan pelatihan penyambungan entres (grafting) tanaman pala kepada Kelompok Tani Pala Gunung Seureuh pada Kamis, 9 Juni 2022. Pelatihan ini diikuti oleh 15 orang petani pala. Narasumber dalam kegiatan pelatihan ini yaitu Ir. Agus Ruhnayat, peneliti dari Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat (Balittro).
Ketua Kelompok Tani Pala Gunung Seureuh, Lulu Hikmatullah menyampaikan terima kasih kepada PUSTAKA yang telah memfasilitasi kelompok tani Pala Gunung Seureuh untuk belajar teknik penyambungan entres pala. Vivit Wardah Rufaidah, perwakilan dari PUSTAKA menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan program PKBIS dari PUSTAKA yang salah satu tujuannya yaitu untuk membantu mencarikan solusi dari permasalahan yang dialami oleh petani dengan cara mendatangkan ahlinya.
Dalam pelatihan ini, peserta diajarkan teknik pengambilan entres dari pohon induk terpilih. Kemudian, entres disambungkan batang bawah benih yang telah berumur 4-6 bulan. Masing-masing peserta diberikan kesempatan untuk mencoba sendiri teknik sambung entres. Keberhasilan sambung entres ini baru dapat dilihat tiga bulan kemudian. (Zuhdi)