Ternyata, masih banyak orang yang belum tahu jika Pusat Perpustakaan dan Literasi Pertanian (Pustaka) sudah memberi manfaat pada wilayah binaannya. Desa Gunung Putri Salah satunya.” Pustaka menjadi gerbang Kesuksesan Desa Gunung Putri dalam menjalin kerjasama dengan institusi lain. Hal itu diungkap oleh Kepala Desa Gunung Putri, Daman Huri pada Talkshow Succses Story Layanan Inklusi Sosial 24 September 2024 lalu.
Daman Huri merupakan salah satu narasumber yang hadir dalam kegiatan Talkshow Succses Story memperingati Hari Kunjung Perpustakaan (HKP). Narasumber lainnya adalah Titik Mulyati, Penyuluh Pertanian Lapang Desa Benteng Kecamatan Ciampea, Halimi Ketua Posluhdes Desa Rabak Kecamatan Rumpin.
Dalam paparannya Daman Huri mengungkap bahwa Desa Gunungputri sudah merasakan manfaat dari kolaborasi dengan Pustaka melalui berbagai kegiatan yang sudah difasilitasi Pustaka, diantaranya untuk pengembangan, peningkatan, dan penguatan inovasi berbasis literasi, menguatkan strategi kerja PerPustakaan Desa Gunungputri, serta berfokus pada prioritas kolaborasi dalam dukungan program dan kegiatan desa.
“Pustaka telah mendukung perpustakaan Gunung Putri dalam memberikan bahan bacaan literasi pertanian berupa 460 buku bacaan pertanian, 672 bahan bacaan (Brosur, Katalog), 32 buah buletin, 32 literasi digital (CD Pertanian)”. Ungkap Daman Huri
“Dukungan lainnya adalah dengan memfasilitasi kegiatan pelatihan dan bimbingan teknis pembuatan pupuk eceng gondok, bimtek perpustakaan desa, bimtek infografis, bimtek desa berbasis agro wisata, bimtek akreditasi perpustakaan.” Ujarnya.
Selanjutnya Daman Huri menambahkan bahwa Pustaka juga berperan dalam pembinaan ketahanan pangan desa, dengan memfasilitasi pelatihan dan pembinaan pengelolaan ketahanan pangan serta dukungan advokasi program pertanian bersama Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bogor.
“Dukungan fasilitasi dan advokasi terhadap instansi yang berbasis ketahanan pangan juga dilakukan Pustaka, seperti dukungan Ayam KUB untuk peternakan dan ketahanan pangan Desa Gunung Putri serta pembinaan agrowisata.” Ujarnya
Daman Huri juga membeberkan kolaborasi dan sinergi dengan Pustaka telah membuahkan hasil POCADI, Pojok Baca Digital dari Perpusnas RI. POCADI yang berlokasi di wilayah Kantor Desa dan berperan sebagai pusat perpustakaan desa banyak memberi manfaat bagi warga dengan berbagai program yang dilakukan.
“Berbagai dukungan lainnya seperti dukungan untuk UMKM dalam mempromosikan produknya pada HKP Pustaka, serta fasilitasi Webinar Nasional. Pustaka mengajak Pemerintah Desa Gunung Putri untuk berbagi pengalaman dengan desa binaan lainnya berkaitan dengan program literasi dan pertanian desa.” Bebernya
“Kolaborasi seru yang tak kalah penting adalah pembuatan buku pertama Desa Gunungputri. pustaka Kementerian Pertanian bersama dengan Perpusnas Press, menghadirkan buku berjudul menapaki jalan menuju desa literasi.” Kata Daman Huri
Kepala pustaka, Muchlis, sangat mengapresiasi kegiatan layanan inklusi sosial yang telah dilaksanakan pustaka. Layanan inklusi ini memberi banyak manfaat bagi masyarakat. Konsep text to context yang diterapkan mampu menyelesaikan masalah yang ada di lingkungan. Sinergi dan kolaborasi dengan pakar dan penyuluh sangat mendukung keberhasilan kegiatan ini.
Ifan Muttaqien, Koordinator Kelompok Literasi Pertanian dalam kesempatan ini memaparkan kegiatan literasi pertanian yang telah dilakukan oleh Pustaka selama dua tahun terakhir. Titik Mulyati, memaparkan kegiatan yang dilakukan pustaka bersinergi dengan Pustaka.
Acara yang dipandu oleh Juznia Andriani berlangsung seru dengan diskusi dari peserta yang hadir. Berbagai pertanyaan seputar pelaksanaan literasi di lapangan disampaikan oleh peserta dan narasumber menjawab dengan lugas dan memberi solusi untuk pelaksanaannya. (JA/edit TP)