Padaherang, 9 Juli 2024 - Tim Pustaka melaksanakan monitoring irigasi perpompaan (IRPOM) di Kelompok Tani (Poktan) Sri Rahayu, Desa Sukanagara, Dusun Sukasari, Kecamatan Padaherang. Irigasi perpompaan di sini berupa rumah pompa yang mengairi lahan sawah tadah hujan di Desa Sukanagara.
Permasalahan utama yang dihadapi oleh Poktan Sri Rahayu adalah air sungai Ciseer yang tidak sampai ke lokasi pertanaman. Akibatnya, area pertanaman seluas 17 hektar yang ditanami padi, kedelai, dan jagung mengalami kesulitan dalam hal pengairan.
Dalam menjangkau semua areal sawah, diperlukan 60 liter solar untuk menjalankan mesin pompa selama 12 hari non-stop. Biaya operasional pompa tersebut dibebankan kepada anggota kelompok tani dengan iuran sebesar Rp. 30.000 per anggota, termasuk biaya pergantian oli.
Marno, Ketua Poktan Sri Rahayu, menyatakan bahwa untuk memajukan pertanian di Sukanagara, diperlukan bantuan sarana dan fasilitas. "Bantuan traktor untuk olah tanah, mesin panen, dan mesin pompa air sangat diharapkan," ujarnya
Monitoring yang dilakukan oleh Tim Pustaka ini menjadi langkah penting untuk memahami dan mencari solusi atas permasalahan yang dihadapi oleh petani di Desa Sukanagara. Harapannya, dengan adanya perhatian dan bantuan dari pihak terkait, pertanian di daerah ini dapat berkembang lebih maju dan produktif.