Irigasi tetes merupakan salah satu teknologi irigasi yang bertujuan memanfaatkan ketersediaan air yang sangat terbatas secara efisien dan meningkatkan nilai pendayagunaan air berdasarkan jenis emitternya, sistem irigasi tetes ada dua jenis, yaitu drippers dan ro drip. Emitter adalah alat yang mengatur pengeluaran air dari pipa distribusi ke masing masing tanaman atau lahan produksi.
Irigasi tetes ro drip menggunakan alat berbentuk pipa pipih terbuat dari polyethylene Emitternya menjadi satu dengan pipa distribusi yang dipasang pada jarak tertentu, sangat sesuai untuk tanah yang tidak dapat menahan air atau di daerah kering yang mempunyai tingkat penguapan tinggi seperti dataran rendah. Dapat diintegrasikan dengan pemupukan (membutuhkan tanki nutrisi dan pompa pendorong) Peralatan pompa air, pipa utama, pipa distribusi ro drip, pipa penghubung, sambungan pipa dan keran serta peralatan tambahan yaitu unit penyaring dan peralatan pengaman seperti pengatur tekanan dan keran udara. Kelebihan irigasi tetes dibanding irigasi manual adalah Peralatan yang digunakan sudah teruji tahan lama dan anti karat serta tidak memerlukan tenaga mesin pompa yang besar sangat efisien dalam penggunaan air. serta dapat mencegah kehilangan pupuk pada zona perakaran Dapat mengurangi resiko kerusakan tanaman, menekan penggunaan dan biaya tenaga kerja (Sumber : ejurnal.bppt.go.id)
Link referensi
http://ejurnal.bppt.go.id/index.php/JSTI/article/download/745/578