Format: DVD
Tahun Produksi: 2013
Permasalahan utama dalam budi daya bawang merah adalah serangan hama ulat bawang (Spodoptera exigua). Serangan hama tersebut dapat menimbulkan kerusakan yang cukup merugikan, bahkan mencapai 100% bila tidak dilakukan upaya pengendalian.
Dalam mengendalikan hama ulat bawang, petani biasanya menggunakan insektisida sintetis secara intensif dan dengan dosis tinggi sehingga tidak efisien dan berpotensi mencemari lingkungan. Oleh karena itu perlu terobosan teknologi, antara lain pengendalian dengan menggunakan feromon seks.
Teknologi tersebut telah dikembangkan dan dikaji baik dalam skala laboratorium maupun lapang. Penerapan inovasi teknologi feromon seks dapat mengurangi penggunaan insektisida, menurunkan biaya produksi, yang pada gilirannya meningkatkan pendapatan petani. Oleh karena itu, feromon seks berpeluang untuk dikembangkan pada areal yang lebih luas, terutama pada sentra produksi bawang merah dan endemis serangan hama ulat bawang.
Ringkasan: Feromon Exi, teknologi baru